Pengarahan Ketua Pelaksana Harian MSR

Diberikan pada saat kegiatan Koordinasi dan Konsolidasi Team, 23 Januari 2011.

1.      Hadiri pertemuan rutin MSR untuk membangun komunikasi antar anggota.

2.      Sisihkan dan luangkan waktu untuk berkumpul dan bergiat bersama MSR, diatas keterbatasan waktu karena aktivitas di tempat kerja.

3.      Tugas relawan di lokasi SANGAT TERBATAS sehingga perlu dipahami, tapi seringkali pemerintah menghendaki MSR sebagai pengendali operasi penanggulangan bencana.

4.      Dampak letusan bromo di Kab.Malang adalah Desa Ngadas dan Jarak Ijo Kec.Poncokusumo perlu diwaspadai bersama dan selalu ditingkatkan komunikasi terpadu dengan warga di 2 titik tersebut.

5.      Pertempuran tanpa Komunikasi adalah kehancuran, tapi Komunikasi tidak menentukan kemenangan (Napoleon Bonaparte)

6.      Ajakan untuk RINGANKAN LANGKAH, IKHLASKAN HATI untuk berbuat kemanusiaan.

7.      Membiasakan anggota untuk berpedoman pada metode Intelejen TNI “TEMU CEPAT, LAPOR CEPAT” 

8.   Segala bentuk permintaan latihan oleh personil MSR diupayakan via Surat Resmi ke MSR (prosedur administrasi)

Kegiatan Des 2010 s.d. Jan 2011

1.      Keberhasilan operasional korban hanyut di Sungai Lesti a.n. MISTO, 40 tahun, warga Gedogwetan RW.09 Turen MSR kerjasama dengan masyarakat, Team SAR Brimob Sat Brimobda Yon B Ampeldento Malang, SAR Mahameru, Satlak PB Kota Malang, PMI Kab.Malang, RAPI Lokal Turen.

2.      Koordinasi MSR – Pos Pantau Semeru di G.Saur Lumajang (24, 20).

3.      Koordinasi dan Konsolidasi MSR – BNPB di Desa Ngadisari, Bromo dalam rangka mitigasi dampak letusan G.Bromo.

4.      Bantuan kegiatan Latihan Tanggap Bencana oleh Pramuka Penggalang pada kegiatan Persami Penggalang di SMPN 1 Turen.

5.      Menghadiri ultah SMC dan koordinasi team bersama AMC di G.Tabor Tumpang.

6.      Bantuan rescue pada kejadian kebocoran gas amonia pada PT. BMI Dampit di RS. Bokor Turen.

Pengarahan Ketua Umum MSR

Disampaikan pada kegiatan Koordinasi dan Konsolidasi Team, 23 Januari 2011

1.      JIWA & ROH kemanusiaan ada untuk MSR

a.    JIWA = organisasi (wadah)

b.    ROH = pengetahuan dan pengalaman tentang menolong sesama

2.      Perlu segera diadakannya Regenerasi MSR.

3.      Bencana besar masih menunggu, mari “SIAPKAN” diri.

4.      Ajakan untuk ikutserta bergabung dan berkumpul bersama AMC dalam rangka selalu berkoordinasi dan berkonsolidasi.

5.      Kebersamaan dan penting harus tetap diutamakan dengan memahami kearifan diri dan lokal.

Koordinasi & Koordinasi Team Januari 2011

Kegiatan dilaksanakan di rumah MSR-27 / Ketua Umum MSR (P.Bambang Siswanto) pada hari Minggu 23 Januari 2011 jam 16.00 s.d. 19.00 WIB.
Topik Bahasan difokuskan pada :
1. Laporan kegiatan terakhir Desember 2010 s.d. Januari 2011
2. Laporan keadaan keuangan organisasi. 
3. Rencana organisasi jangka pendek.
4. Pengarahan Ketua Pelaksana Harian
5. Pengarahan Ketua Umum
6. Penetapan Protap Operasional Tanggap Bencana dan SAR oleh Relawan MSR

Protap Ops Tanggap Bencana & SAR

Pelajaran Materi Pokok

Protap (prosedur tetap) Operasional Tanggap Bencana dan SAR bagi Relawan MSR :

a. Mendapatkan Info Resmi
b. Crosscheck kebenaran berita
c. Bangun komunikasi dengan Team (MSR) via Rayonisasi
d. Penugasan Team Aju à laporkan hasil pada kesempatan pertama ke Pimpinan MSR (27, 24, 01).
e. Persiapan alat gerak dan duklogmatops (dukungan logistik dan material operasioinal)
f. Serpas (pergeseran pasukan) ke TKP dan segera bangun komunikasi dengan relawan lain.
g. Lakukan Basic Assasement
h. Lakukan Tindak Lanjut hasil Basic Assasement dalam bentuk :
   - Pembuatan Peta Lokasi
   - Menentukan ESCAPE ROUTE (jalur pendekat penyelamatan)
   - Menentukan SAFETY ZONE
   - Komunikasi tetap dibangun dan diefektifkan
i. Data Asasement segera dilaporkan ke Posko Ops PB di lapangan.
j. Operasi selesai oleh team, melapor dan penarikan team.